Business

- See more at: http://www.tutorial89.com/2014/08/cara-mudah-membuat-tombol-share-di.html#sthash.5CbOplcs.dpuf

Sabtu, 17 Oktober 2015

Heboh! I-Doser, Narkoba Digital, Mau Coba?

I-Doser, Narkoba Digital, Mau Coba?


MANTANS -  halo mantans-mantans terindah! Pernah mendengar soal I-Doser? Yap, aplikasi yang akhir-akhir ini meresahkan masyarakat itu disebut-sebut sebagai obat-obatan terlarang versi digital. Di mana, aplikasi yang dipasarkan berbasis web itu memudahkan siapapun mengakses tanpa terkecuali. Gileeee....
Waduh, sebenarnya kayak apa sih I-Doser itu? I-Doser sendiri mengklaim produk digital itu sebagai aplikasi. Namun, sebenarnya dalam aplikasi itu kita mampu mengakses dan mendownload suara Binaural beat juga disebut dengan binaural tone dalam bentuk MP3.
Singkatnya sih, ini lebih pada suara atau efek yang terdiri atas dua nada yang dibuat untuk memancing respon otak. Di mana, efek suara ini dulunya ditemukan pertama kali oleh Heinrich Wilhelm Dove pada tahun 1839. Kegunaannya sendiri sebenarnya digunakan untuk relaksasi, meditasi, kreativitas, seperti dilansir melalui Binauralblog.
Namun, lama-kelamaan karena teknologi sudah berkembang biasanya. Maka, penggunaan ini bisa digunakan untuk psikoterapi dan hipno terapi bagi pasien-pasien yang mengalami gejala gangguan dan masalah psikologis seperti gangguan mental, bekas pecandu, fobia hingga traumatis.
Akan tetapi, bagi kondisi seseorang yang normal justru suara efek yang dijual melalui I-Doser ini akan memberikan efek 'Ngefly' layaknya seorang yang mengonsumsi obat-obatan terlarang. Buruknya lagi nih, bisa membuat orang menjadi kecanduan dan memicu kerusakan otak. Ihh serem.... Nih ada testimoni dari pengguna I-Doser yang bersumber dari kaskus:
I-Doser, Narkoba Digital, Mau Coba?

Hingga kini, masyarakat di negara kita pun mendadak resah dengan efeknya yang mengkhawatirkan tersebut. Apalagi, karena aksesnya dibilang cukup mudah membuat aplikasi stimulasi otak ini bisa saja disalahgunakan oleh remaja hingga usia dewasa di negara kita.
Sebab, perolehannya pun juga mudah. Selain aplikasi ini bisa didownload gratis dengan efek suara sampel dan menu khusus untuk efek suara yang berbayar melalui komputer atau laptop. Aplikasi ini juga bisa didapat di Play Store dengan harga berkisar 59 ribu hingga 71 ribu rupiah. Hadeh, jangan sampai mencobanya ya. Tahu sendiri kan efek negatifnya bagaimana? Mau coba? Kalau aku sih gak mau, mendingan duitnya disumbangin aja biar dah dapet pahala nabung ke surga. (Berbagai Sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar